Jakarta - SMP Bina Insan Mandiri (BIM); salah satu Ciri Khas Keagamaan yang terus dikembangkan untuk menghasilkan peserta didik yang handal, cerdas dengan bekal Iman, Ilmu
dan Akhlak. Para peserta didik diwajibkan untuk melakukan sholat dhuha setiap
hari sebelum mengawali kegiatan belajar mengajar (KBM).
Seluruh peserta didik diharuskan untuk sholat Dhuha berjamaah di Mushollah
BIM yang terletak di Jln. Meruya Ilir Komplek Perumahan Qaryah Thayyibah Blok A
Srengseng Kembangan Jakarta Barat 11630. Dan setelah selesai shalat Dhuha deilanjutkan
dengan membaca Al-Qur’an yang dipimpin guru. Setelah
membaca Al-qur’an, barulah dimulai kegiatan belajar mengajar (KBM).
Selain mewajibkan sholat Dhuha berjamaan di
sekolah SMP Bina Insan Mandiri juga mewajibkan peserta didik untuk sholat Dzuhur
berjamaah di Mushollah. Setelah sholat dzuhur selesai dilanjutkan dengan dzikir
dan kultum oleh guru secara bergiliran setiap harinya. Setelah diberikan waktu
istirahat makan dan minum sebelum melanjutkan kegiatan belajar mengajar (KBM).
Keunggulan SMP Bina Insan Mandiri yang lain yaitu
Malam Bina Iman Taqwa (MABIT). Kegiatan Mabit bertujuan untuk membentengi peserta didik dari pengaruh negatif seperti lingkungan, game online, tayangan TV
yang tidak mendidik dan kenakalan remaja. Banyak yang didapatkan peserta didik bila mereka
melakukan kegiatan tersebut seperti, melatih peserta didik untuk
melaksanakan ibadah bersama-sama dengan teman-temannya dan juga bapak ibu
gurunya. Dengan melaksanakan ibadah bersama-sama tersebut maka akan menumbuhkan
rasa kebersamaan dan hati yang menyatu antara peserta didik dan gurunya. Selain itu dengan
melaksanakan sholat berjama’ah maka pahalanya akan dilipatkan oleh Allah SWT.
Kegiatan makan dan minum yang dilaksanakan bersama teman-temannya akan
menumbuhkan keakraban dan Insyaallah akan
terekam di benak peserta didik sehingga kegiatan itu akan tetap teringat walaupun mereka sudah lulus
bahkan sampai bertahun-tahun.
Untuk melatih kemandirian dengan adanya Mabit di
sekolah peserta didik tersebut akan melaksanakan kegiatan tanpa bantuan orang tua secara langsung
sehingga akan meningkatkan kemandirian mereka. Dengan melihat banyaknya
manfaat kegiatan Mabit di sekolah maka kegiatan tersebut menjadi salah satu alternative agar bisa
diarahkan menjadi peserta didik yang
sholeh dan sholihah serta terhindar dari banjirnya informasi negatif.